Sabtu 29 Maret 2008 diselenggarakan Vicon antara Menkominfo Bpk.M.Nuh
di PENS ITS dengan beberapa ICT Center Jatim (Surabaya, Kediri Kota,
Madiun Kota, Nganjuk, Bojonegoro, Tuban, Lamongan, Ponorogo, Blitar
Kota, Nganjuk, Banyuwangi, Pacitan, Pasuruan Kota, Situbondo) dalam rangka
SOSIALISASI UNDANG-UNDANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK dan
Pelatihan Pembatasan Akses Situs Pornografi di Internet.
Narasumber :
1. Menkominfo ( Dr.M.Nuh, DEA )
2. Ketua Pansus UU ITE dari DPR RI (Bpk.Suparlan)
3. Direktur PENS ITS (Bpk.Titon Suprapto)
4. Ketua APJI
5. Kasubdin Dikmenjur Prop.Jatim (Bpk.Widjil Saptadi)
Sedangkan untuk pelatihannya dilaksanakan di masing2 ICT Center tidak menggunakan vicon. Materi selengkapnya bisa diambil pada ftp://118.98.215.35 User anonymous
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
Penerapan UU ITE oleh Menteri Komunikasi dan Informasi Indonesia telah membuat sebagian besar pengguna dunia maya mengalami kerugian yang cukup besar. Kerugian tersebut bukan hanya bersifat materi, tapi juga dari sisi aksesibilitas informasi dan komunikasi. Dengan dalih untuk memblokir situs-situs porno yang dapat merusak moral para pengguna dunia maya, keputusan yang dikeluarkan Menkominfo juga telah membuat para pengguna layanan internet buta akan informasi dari luar negeri. Dapat dibayangkan bagaimana seorang mahasiswa/pelajar yang mendapatkan tugas institusi atau sekolah mendapatkan berbagai kesulitan karena akses informasi di negara ini dibatasi,dan tidak semua informasi yang mereka butuhkan bisa mereka dapatkan dengan mengakses situs-situs lokal yang masih sangat terbatas dalam hal informasi. Disamping itu, para pengguna layanan ini juga kehilangan akses komunikasi dengan teman, kerabat, relasi bisnis ataupun keluarga yang berada diluar negeri karena media komunikasi lain seperti SLI menerapkan tarif yang mahal diman rata-rata tingkat perekonomian penduduk indonesia masih berada dibawah standar. Saya harapkan Menkominfo bisa lebih bijak dalam mengambil setiap keputusan karena akses informasi dan komunikasi melalui dunia maya saat ini menjadi salah satu kebutuhan primer yang tidak bisadiabaikan. Terima kasih
Posting Komentar